Tips menulis artikel SEO friendly. Selamat siang para blogger ,
setelah sebelumnya saya membuat tutorial Tips memilih template SEO di Blogger,
kali ini saya akan memberikan artikel tentang Tips menulis artikel SEOfriendly, ok langsung aja kita bahas yuk.
Pada tahap ini, jangan membuka peralatan apapun untuk
menulis, jangan buka MS word, notepad, atau post editor di dashboard. Ada saatnya, tapi bukan sekarang.
1. Memilih topik yang tepat
Memilih topik post adalah salah satu aspek penting yang
tidak bisa disepelekan. Ini garis besarnya: jika anda menginginkan topik yang
paling banyak dicari, maka anda harus menentukan topik yang diinginkan pembaca.
Ini bukan berarti anda lepas dari niche atau bidang kepenulisan yang anda
sukai, tapi topik yang dipilih (setidaknya untuk saat ini) memiliki nilai atau
value untuk pembaca yang menginginkannya.
Akan lebih hebat lagi jika topik yang dipilih bisa bertahan
lama dan bahkan merupakan "topik abadi". Syarat utamanya adalah
artikel tersebut harus unik dan original. Sehingga pembaca hanya akan,
setidaknya dalam waktu tertentu, mendapati pembahasan atau solusi pada topik
tersebut hanya dalam artikel anda. Meskipun topik yang anda pilih sama dengan
beberapa artikel blog lain, anda harus menentukan bahwa apa yang ada di dalam
artikel anda berbeda dengan yang lainnya. Inilah yang disebut unik dan
original. You have something to offer that others don't, anda punya sesuatu
untuk diberikan dimana yang lain tidak memilikinya.
2. Melakukan analisis kompetisi
Selalu perhatikan apa yang dilakukan blog kompetitor, yaitu
blog yang memiliki niche, topik, atau ruang tema sejenis dengan blog anda;
termasuk di antaranya adalah: strategi artikel yang mereka gunakan, artikel apa
yang mereka tulis dan post, bagaimana peringkat SERP artikel-artikelnya, dan
lain sebagainya. Jadikan poin-poin tersebut sebagai petunjuk.
Yang saya maksud dengan "petunjuk" bukan berarti
meniru atau bahkan copas artikel mereka. Menjadikan sebagai petunjuk berarti
mencari celah apa saja yang belum diisi, mencontoh strategi penulisan agar
bagus di SERP, dan melihat peluang-peluang emas yang belum diambil oleh
blog-blog kompetitor. Kesalahan terbesar blog-blog yang cuma menjadi
"pengikut tanpa arah" adalah mereka melihat suatu artikel bagus
kemudian copas habis-habisan isinya, sedkit modifikasi, lalu menerbitkannya
seketika; tidak jarang dalam waktu yang hampir bersamaan setelah artikel asli
diterbitkan. Ini yang membuat search engine segera curiga, penulis artikel asli
curiga, dan akhirnya tidak hanya SEO-nya saja yang jelek, tapi juga predikat
blog tersebut di mata blogger lain. Apalagi saat ini algoritma spam Blogger
mulai mentarget blog-blog copas secara bertahap, tanpa laporan DMCA (contoh:
terselubung, jiplakers). Makin runyam.
3. Melakukan cek dan prediksi trend
Trend berkaitan dengan apa yang sedang hangat
diperbincangkan, dicari, menjadi fokus perhatian, atau hal yang menjadi topik
tak terpisahkan dari kehidupan (biasa saya sebut sebagai trend abadi). Pastikan
anda selalu mengikuti berbagai trend yang sedang terjadi, menjadi perbincangan
banyak orang, dan paling banyak disebutkan. Selalu libatkan diri anda dalam
berbagai social media, forum, dan lain-lain. Membuat artikel/post yang sesuai
dengan trend tidak hanya akan membawa banyak pengunjung dan pembaca, tapi juga
akan menunjukkan pada search engine bahwa blog anda benar-benar dinamis dan
menyediakan konten yang selalu segar dan baru kepada pembaca.
Prediksi berkaitan dengan analisa terhadap trend apa yang
akan segera terjadi dalam waktu terdekat. Kemampuan melakukan prediksi ini
tentu berkaitan dengan kedekatan anda dengan berbagai media serta trend yang
terjadi saat ini, sebab trend sekarang menunjukkan apa yang segera menjadi
trend di waktu mendatang. Sebagai contoh, saat trend Korea (korean wave) mulai
tercium baunya sejak medio 2010, saya telah menulis beberapa artikel untuk
klien beberapa waktu sebelumnya. Bisa ditebak, pada saat trend ini booming,
artikel-artikel tersebut sudah berada di ranking atas SE karena sebelumnya
telah mendapatkan optimasi dan selangkah lebih maju dari-dari artikel-artikel
sejenis setelahnya.
4. Menentukan kelayakan artikel: memperhatikan pengunjung
dan SEO
Pada akhirnya, strategi ini melibatkan dua fokus: kebutuhan
pengunjung dan kebutuhan SEO (dalam hal ini search engine). Keduanya bersifat
sinergis, sebab apa yang biasanya bermanfaat dan menjawab kebutuhan pengunjung
adalah apa yang dibutuhkan oleh search engine. Apakah artikel yang akan anda
tulis memiliki kriteria untuk keduanya? Termasuk di antaranya adalah: trend dan
keyword. Sah-sah saja sebenarnya menulis artikel blog apapun, termasuk
"kegiatan saya sebelum mandi pagi" atau "nama-nama kucing
saya", tapi apakah itu penting untuk menjawab kebutuhan pengunjung umum,
dan apakah keyword tersebut bisa menjadi keyword penting di search engine? You
have to think about it in the first place. Jika layak, lanjutkan. Jika tidak,
terserah anda...
Note: Ingat, topik yang sedang kita bicarakan adalah Artikel
SEO Friendly, bukan artikel diari atau curhat. :)
5. Analisis Keyword
Jadi anda akhirnya memutuskan untuk menulis sebuah artikel
blog. Tapi, stop! Tunggu dulu. Anda harus memikirkan kata-kata penting (baca:
keyword) yang harus anda gunakan. Analisis keyword melatih kemampuan anda
menggunakan dan mengolah kata-kata dan rangkaian kata "yang paling
dicari" oleh pengunjung di search engine. Ada berbagai macam strategi dan
alat untuk melakukan analisis keyword. Anda bisa memulai dengan analisis keyword
sederhana ini. Menentukan keyword secara efektif akan membuat artikel yang
ditulis tidak sia-sia dan kandas di persaingan SERP dan menghindarkan artikel
dari pembanjiran keyword yang merusak artikel serta melukai SEO blog yang sudah
anda bangun (penalti/banned).
B. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan saat Menulis Artikel Blog
Sebagai penulis blog, wajib hukumnya memperhatikan hal-hal
teknis dan non teknis, terutama hal-hal yang berkaitan dengan SEO.
6. Merancang judul artikel blog
"Judul adalah mahkota tulisan", kata orang (siapa
ya orangnya?). Benar adanya menurut saya, baik untuk pengunjung maupun search
engine. Bagi SE, dalam beberapa kasus umum, judul memiliki bobot keyword
tinggi, sehingga perlu diperhatikan keyword apa yang menjadi target dan harus
digunakan. Pastikan keyword penting ada di dalam judul, namun hindari
pengulangan atau pembanjiran keyword. Di sisi lain, anda tetap harus
memperhatikan pengunjung, pastikan judul anda cukup menjelaskan isi artikel
(cukup deskriptif dan jelas), dan variatif.
Judul yang memperhatikan keyword dan kreatif memiliki nilai
plus untuk search engine sekaligus pengunjung. Jika anda ingin memperkuat
keyword, pastikan beberapa keyword ada di depan. Jika susunan title tag anda
adalah nama blog:judul artikel (default blogger), pastikan untuk mengubah
susunan title tag tersebut. Namun perhatikan kebutuhan dan daya tarik judul
agar tetap menarik dan membuat penasaran pembaca. Baca Judul Artikel anda
Membosankan?
7. Mengoptimalkan Permalink
Permalink Blogger (khususnya) memiliki batasan jumlah
karakter, tergantung panjang kata yang anda gunakan (meski sekarang batasan
karakter lebih panjang dari sebelumnya), namun ada kalanya terputus di tengah
judul artikel. Pastikan permalink anda terisi keyword penting dan tidak
terputus dengan mengeditnya menggunakan fitur blogger custom permalink, hindari
fungsi automatic permalink. Pada WordPress, edit permalink lebih mudah lagi,
anda bisa mengutak-atiknya langsung pada permalink editor di bawah kolom judul.
Tidak semua kata harus masuk ke dalam permalink, jika perlu hilangkan kata-kata
yang termasuk stop words seperti dan, yang, di, dan sejenisnya. Kadang saya
menghindari kata-kata tidak penting lainnya dan hanya memasukkan 4 sampai 5
kata penting.
8. Buka artikel dengan keyword-keyword penting
Terkadang poin ini disalahartikan sebagai mengulang judul
pada paragraf pertama, sebenarnya maksudnya bukan itu. Sering saya melihat
artikel yang bunyinya begini, "Halo, pada kesempatan kali ini saya ingin
membahas [judul artikel]", bahkan [judul artikel] seringkali ditulis
beberapa kali di paragraf pertama. Poinnya bukan itu. Kita bisa menulis
paragraf perkenalan dengan lebih kaya, komunikatif, dan kreatif. Poinnya adalah
penekanan dan variasi keyword, bukan pengulangan susunan keyword, misalnya,
"Hai, sobat Blogger! Dulu kita kesusahan mengatur permalink artikel blog
untuk kepentingan SEO, tapi sekarang, karena ditambahkannya fitur Blogger
Custom permalink, mengatur isi URL halaman post lebih gampang, dan optimasi
permalink jadi maksimal".
9. Penggunaan format heading, bold, italic, underline
Dalam konteks platform Blogger, heading memiliki 3 jenis
tingkatan: heading (h2), subheading (h3), dan minor heading (h4). Heading sudah
jelas merupakan judul blog (jika menggunakan h2), terkadang judul blog
menggunakan h1 dan h3, semua tergantung template anda. Pastikan anda
menggunakan sub judul pada artikel untuk memisah beberapa poin penting. Bagi
search engine, ini merupakan penekanan penting dan ejawantah atau pemecahan
judul utama (judul artikel). Jika halaman artikel anda menggunakan H2 sebagai
judul, maka sub judul harus di bawahnya (h3 dan h4). Di WordPress, fitur ini
bahkan hingga H6, namun H5 dan H6 dianggap kecil bobotnya, sehingga saya
sarankan tidak digunakan di dalam post.
Penggunaan format bold (cetak tebal), italic (cetak miring),
dan underline (garis bawah) juga memiliki fungsi penekanan, ketiganya di-markup
oleh tag b, tag i, dan tag u. Pastikan menggunakan salah satu dari ketiga
format tersebut untuk memberikan penekanan pada kalimat, kata, atau keyword
penting. Yang perlu diperhatikan adalah jangan terlalu berlebihan.
Penggunaan bold, italic, dan underline melalui styling (CSS)
tidak saya anjurkan, karena tidak dibaca Google. Gunakan langsung fitur bold,
italic, dan underline di atas post editor atau gunakan fungsi control di
keyboard (CTRL+B/I/U), karena menggunakan tag HTML dan bukan styling.
Kedua jenis penekanan tersebut membuat pembaca lebih mudah
melakukan sorting atau perunutan konten serta memberikan fokus pada sesuatu
yang ditekankan. Bagi search engine, penggunaan tag heading, bold, italic, dan
underline memberikan informasi bahwa suatu kata, kalimat, atau bagian tertentu
memiliki nilai penting sehingga diberi bobot lebih.
10. Meta Deskripsi
Pastikan untuk selalu mengisi meta deskripsi post di dalam
fitur search description, letaknya di panel/sidebar kanan bawah. Yang perlu
diperhatikan adalah meta deskripsi harus unik, jangan asal comot dari artikel.
Jika sama, maka tidak ada variasi keyword yang seharusnya penting. Lihat meta
deskripsi sebagai fitur tambahan yang menguntungkan, jangan malas-malasan
mengisinya. Sediakan beberapa menit untuk merancang meta deskripsi unik serta
memiliki rangkaian keyword penting. Simak: Menggunakan dan Mengoptimalkan Meta
Deskripsi Blogger. Saya tidak menyarankan penggunaan meta deskripsi dinamis dan
otomatis, sebab tampak tidak profesional, hanya pengulangan judul, spammy,
berbahaya bagi SEO blog, dan tentu menunjukkan kemalasan pemilik blog.
11. Internal & external linking
Linking menuju posting lain yang bersifat referensial sangat
penting. Bagi pengunjung, link-link di dalam post menunjukkan sekaligus
mendorong pengunjung pada artikel lain yang menjadi referensi, baik
artikel-artikel di dalam blog sendiri maupun blog/website lain. Mereka bisa
mendapatkan sumber informasi lebih mendalam pada suatu topik atau tema yang
berkaitan dengan topik di dalam artikel yang dibacanya.
Internal linking membuat search engine mudah menemukan
(memetakan) dan memberi bobot (pass pagerank) pada artikel lain yang
dirujukkan. Internal linking juga memiliki manfaat dalam menunjukkan otoritas
blog anda serta mengurangi bounce rate (dengan cara menambah pageview).
External linking bagi Google juga penting, sebab Google akan
melihat anda memiliki referensi kemana saja, referensi atau linkback ke situs
berkualitas atau menjadi sumber akan membuat artikel anda natural, sebab anda
merujukkan hasil research atau pengutipan sumber dengan jelas. Bagi pengunjung
eksternal linking memberikan kesan bahwa blog/situs anda memiliki hubungan
dengan situs lain, dan tidak menyendiri. Pastikan dengan benar kapan anda harus
menofollow sebuah link eskternal apabila memang anda tidak yakin dengan
kualitasnya. Tapi perhatikan bahwa anda harus memberikan penghargaan dofollow
pada suatu link sumber dimana anda mengambil atau mengutip konten sebagai wujud
atribusi kepada sumber aslinya. Jangan takut pass pagerank atau memberikan
backlink, justru tidak wajar jika sebuah blog tidak memiliki link keluar sama
sekali.
12. Anchor text
Anchor text adalah teks dimana sebuah link disisipkan. Saya
sarankan untuk lebih membuat variasi terhadap anchor text, hindari anchor text
yang selalu exact, atau sesuai dengan keyword yang ditarget, buat variasi
dengan kata-kata lain yang memungkinkan. Upayakan meminimalisir atau bahkan
tidak menggunakan anchor text yang terdiri dari hanya satu kata saja. Penguin
telah menunjukkan kegarangannya dan kita mesti mewaspadai ini. Bahkan menurut
saya, saat ini variasi dengan sebaris kalimat sebagai anchor text justru tampak
wajar dan tidak mengada-ada.
13. Penggunaan gambar dan media visual lain
Penggunaan gambar juga memberikan nilai tersendiri terhadap
search engine, selain tentu untuk pengunjung. Search engine akan melihat konten
anda kaya, karena juga menggunakan media gambar sebagai bagian dari konten.
Gambar bisa digunakan sebagai infographic, sebuah media untuk menyampaikan ide,
gagasan, analisis, tutorial, dll dalam bentuk gambar. Atau anda bisa
menggunakan gambar untuk menunjukkan poin penting, misalnya menunjukkan bagian
tertentu dari sebuah software. Terlebih lagi jika anda menggunakan video anda
untuk menjelaskan, membahas, atau menunjukkan suatu hal penting, maka value
artikel anda lebih tinggi lagi.
14. Mengoptimalkan ukuran file gambar
Loading halaman web/blog masih menjadi isu penting bagi
search engine. Oleh karena itu, sebisa mungkin optimalkan media (terutama
gambar) agar tidak mengganggu loading halaman artikel. Format gambar juga
penting, jika anda hanya butuh gambar statis, tidak transparan, gunakan saja
format ekstensi JPG, karena lebih ringan dan biasanya memiliki ukuran file
lebih kecil. Kompres gambar dengan berbagai tool yang tersedia, jika terpaksa
harus menggunakan PNG untuk mengejar trasparansi dan kualitas, gunakan PNG
compressor ini. Gunakan GIF jika memang benar-benar dibutuhkan untuk
menampilkan animasi dan lakukan optimasi (menambah kecepatan atau melakukan
kompresi) jika memungkinkan.
15. Optimasi nama file gambar dan atribut ALT
Seperti dulu yang pernah saya bahas, nama file gambar (atau
file apapun) yang kita upload akan memiliki direct link/url, sama seperti
halaman web. Jika kita memberi nama file dengan baik dan benar sesuai konsep
optimasi keyword, maka file tersebut tidak akan sia-sia ketika kita sisipkan ke
dalam konten. Jadi pastikan untuk meluangkan waktu melakukan rename/memberi
nama file dengan keyword penting sebelum diupload.
http://hostinggambar/ggglll/nama-file-akan-sangat-baik-diisi-keyword.jpg.
Jangan lupa pula menyisipkan alt text berisi keyword penting
ke dalam tag gambar, fungsinya adalah sebagai text (dan anchor text jika diapit
atribut link), sehingga teks tersebut akan terbaca juga oleh Google.
That's it. Silahkan tinggalkan komentar, masukan, atau
apapun via komentar. Have a nice blogging!
thanks, bermanfaat
ReplyDeletesip sama" gan
Delete